Thursday, July 2, 2015

Cendol, Resep Minuman Segar khas Masakan Nusantara

Indonesia merupakan negara tropis yang memiliki dua musim, yaitu musim hujan dan musim kemarau. Masing-masing musim memiliki ciri yang berbeda, ketika musim kemarau kita cenderung ingin menikmati minuman yang menyegarkan tenggorokan untuk melepas rasa dahaga, dan Es Cendol merupakan salah satu minuman paling segar dan populer di Indonesia, karena kombinasi es dan gula aren yang saling melengkapi. Selain menyegarkan, minuman ini juga mengenyangkan karena mengandung karbohidrat.

cara membuat cendol, cara membuat es cendol, es cendol, resep es cendol, resep minuman segar, cendol, resep minuman segar, minuman segar

Cendol sangat populer di kawasan Asia Tenggara, di Indonesia sendiri Es Cendol memiliki beragam nama di setiap daerah. Daerah Sunda, minuman ini dikenal dengan nama Cendol, Jawa Tengah dikenal dengan nama Dawet, dan diprediksi nama Cendol berasal dari kata Jendol yang ditemukan dalam bahasa Sunda dan Jawa. Namun jika merujuk pada kosa kata di setiap negara, nama Cendol kemungkinan diadopsi dari kata Chorn Dooi yang merupakan bahasa Thailand (bahasa suku Patani). Chorn Dooi memiliki makna meminta tolong, meskipun terdengar tidak berhubungan dengan jenis minuman, karena membuat cendol sangatlah sulit, maka butuh pertolongan atau bantuan orang lain untuk ikut membuatnya.

Di Indonesia, Es Cendol sangat populer ketika memasuki bulan Ramadhan sebagai salah satu makanan pembuka puasa. Kini, Es Cendol bisa Anda temukan di berbagai sudut kota, mulai dari pedagang kaki lima hingga di dalam rumah makan. Selain di Indonesia, Anda juga bisa menemukan jenis minuman ini di negara tetangga seperti Malaysia, Singapura, Vietnam, Filipina dan Thailand Selatan.

Cendol terbuat dari tepung beras yang diolah dan diberi pewarna hijau lalu dicetak melalui saringan khusus, sehingga berbentuk buliran. Pewarna yang digunakan awalnya adalah pewarna alami dari daun pandan atau daun suji, namun kini banyak Cendol yang telah digunakan pewarna makanan buatan. Di Sunda, cendol dibuat dengan cara mengayak kukusan tepung beras yang diwarnai dengan daun suji dengan ayakan sehingga diperoleh bentuk bulat lonjong yang lancip di ujungnya. Minuman ini biasanya disajikan sebagai pencuci mulut atau sebagai makanan selingan dan sangat nikmat diminum saat panas terik matahari ditambah campuran aroma buah nangka yang menggoda.

Untuk dapat menikmati lebih jauh es cendol dapat berkunjung kesini.